Perubahan
berat badan
• IMT normal à 18,5-25 à tambah : 11,5-16 kg
• IMT underweight à < 18,5 à tambah :
12,5-18 kg
• IMT overweight/ob à >25 à tambah :
7-11,5 kg
Kenaikan berat badan disebabkan oleh :
• berat badan
janin à
3,5-4 kg
• plasenta à 0,5-1 kg
• cairan amnion à 1 kg
• buah dada à 0,5 kg
• ikhterus à 1 kg
• penambahan
volume darah à
1,5 kg
• lemak tubuh à > 2,5 kg
• penambahan
jaringan otot & cairan à 2-3,5 kg
PENGERTIAN
KEHAMILAN
• Yaitu masa dimana dalam tubuh seorang wanita
terkandung sebuah sel telur yang dibuahi dan tumbuh menjadi janin yang cukup
matang untuk dilahirkan.
DIAGNOSIS KEHAMILAN
• Berhenti haid (2-4 mgg stlh konsepsi) à uji HCG (Human Chorionic Gonadotropin) dalam urine
• Awal : tidak munculnya haid, mual terutama pagi hari
• Lanjut : terdengarnya detak jantung buah kandungan,
adanya gerakan bayi
DIAGNOSIS…
• Hasil USG
• Mendengar detak jantung
• Meraba bentuk janin
à Kehamilan berlangsung 38-40 mgg (266 hari)
PERUBAHAN SELAMA HAMIL
• Anatomis
• Fisiologis
• Biokimiawi
GANGGUAN KEHAMILAN YANG BERHUBUNGAN DGN MAKANAN/ STATUS GIZI
• Mual dan muntah
• Ngidam
• Sembelit/Konstipasi
• Wasir
• Diabetes
• Pegal linu dan kaku
• Nyeri ulu hati
• Pica
Kehamilan resiko tinggi
1.Kehamilan dengan anemia
– Dampak kekurangan zat besi pada wanita hamil dapat
dilihat dari besarnya angka kesakitan dan kematian maternal, peningkatan angka
kesakitan dan kematian janin, serta resiko terjadinya berat lahir rendah.
Penyebab utama kematian maternal antara lain pendarahan pasca partum( disamping
eklamsia dan inveksi) dan plasenta previa yang semuanya berpangkal pada anemia
defisiensi.
2.Kehamilan vegetarian
Karakteristik para vegetarian ialah:
•
Berat badan ideal terhadap usia dan tinggi badan
biasanya rendah
•
Cenderung menderita berbagai defisiensi zat gizi seperti vit B12,
riboflavin, vit D, kalsium dan protein
KEHAMILAN DGN HIPERTENSI
Kehamilan dengan hipertensi
ialah keadaan hipertensi yang diimbas oleh kehamilan biasa dsebut preeklamsia
dan klamsia. Keluhan berupa pusing, sakit kepala, gangguan penglihatan,nyeri
ulu hati, hilang nafsu makan mual dan muntah.
KEBUTUHAN GIZI
1.Energi/Kalori
Ibu membutuhkan tambahan energi/kalori:
- pertumbuhan dan perkembangan janin,
- plasenta,
- jaringan payudara,
- cadangan lemak,
- untuk perubahan metabolisme yang terjadi.
1.Energi
Kebutuhan Energi :
- Trimester I kalori tambahan 180 kalori perhari.
- Trimester II dan III, kebutuhan kalori tambahan ini berkisar 300 kalori per hari dibanding saat tidak hamil.
- Akhir kehamilan dibutuhkan sekitar 80.000 kalori lebih banyak dari kebutuhan kalori sebelum hamil.
2.Protein
- Kebutuhan protein bagi wanita hamil adalah sekitar 60 gram. Artinya, wanita hamil butuh protein 20 gram lebih tinggi dari kebutuhan wanita yang tidak hamil.
- Protein tersebut dibutuhkan untuk membentuk jaringan baru, maupun plasenta dan janin. Protein juga dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan dan diferensiasi sel.
3.Lemak 
- Pertumbuhan dan perkembangan janin selama dalam kandungan membutuhkan lemak sebagai sumber kalori utama.
- Lemak merupakan sumber tenaga yang vital dan untuk pertumbuhan jaringan plasenta. Tambahan lemak trimester I 6 gram, trimester II dan III 10 gram.
- Kehamilan yang normal, kadar lemak dalam aliran darah akan meningkat pada akhir trimester III.
- Tubuh wanita hamil juga menyimpan lemak yang akan mendukung persiapannya untuk menyusui setelah bayi lahir.
4. Karbohidrat
- Karbohidrat merupakan sumber utama untuk tambahan kalori yang dibutuhkan selama kehamilan.
- Pertumbuhan dan perkembangan janin selama dalam kandungan membutuhkan karbohidrat sebagai sumber kalori utama.
- Dianjurkan adalah karbohidrat kompleks seperti roti, serealia, nasi dan pasta. Selain mengandung vitamin dan mineral, karbohidrat kompleks juga meningkatkan asupan serat yang dianjurkan selama hamil untuk mencegah terjadinya konstipasi atau sulit buang air besar dan wasir.
5.Vitamin dan Mineral
a. Kebutuhan vitamin A dan C juga meningkat selama hamil.
b. Magnesium dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan dari jaringan lunak.
c. Zat besi dibutuhkan untuk membentuk sel darah merah dan sangat penting
untuk pertumbuhan dan metabolisme energi, disamping untuk meminimalkan peluang
terjadinya anemia. Kebutuhan zat besi menjadi dua kali lipat dibandingkan
sebelum hamil.
Kebutuhan Gizi Individu berdasar AKG

Makanan Ibu Hamil
Tujuan
•
Untuk pertumbuhan dan perkembangan janin
•
Untuk memenuhi kebutuhan gizi ibu sendiri
•
Untuk persiapan ibu pada saat persalinan agar tidak menimbulkan
masalah/gangguan kesehatan
•
Mempersiapkan ibu untuk menyusui bayinya
Prinsip Makanan Ibu Hamil
–
Trimester I
•
Nafsu makan menurun
•
Rasa mual dan muntah
•
Diberikan makanan kering, HA tinggi spt sirop, madu,
biskuit/krakers, roti kering dll
•
Buah-buahan
–
Trimester II
•
Kebutuhan kalori mulai meningkat
•
Berat badan ibu mengalami kenaikan nyata
•
Makanan seimbang
•
Banyak mengkonsumsi buah dan sayuran
–
Trimester III
•
Nafsu makan baik
( sering merasa lapar)
•
Makan porsi kecil tapi sering.
•
Banyak mengkonsumsi cairan dan buah
MENYUSUN MENU SEIMBANG
•
Dalam menyusun menu harus memperhatikan
faktor-faktor :
•
Kebutuhan energi dan zat gizi, khususnya protein,
Fe, vitamin C, kalsium dll
•
Pemilihan jenis bahan makanan dan pengolahannya sesuaikan dengan keluhan
ibu
•
Bentuk makanan dan frekuensi makan disesuaikan
dengan keluhan ibu
•
Pertimbangkan pula bahwa menu yang disusun juga
merupakan media untuk memberikan penyuluhan tentang gizi yang baik untuk ibu
hamil.
TERIMA
KASIH
Tidak ada komentar:
Posting Komentar